Pressure News.com-Pohuwato(Randangan)Belakangan ini beredar isue atas dugaan pungutan liar sebesar 20 ribu pergalongnya yang di lakukan oleh pihak SPBU Randangan kepada masyarakat yang membeli BBM Bersubsidi menggunakan jerigen baik BBM jenis Solar maupun BBM jenis Pertalite,Rabu,(28/10/2022).
Salah satu pemuda kecamatan Randangan Inisial IM,rupanya ikut serta menyoroti terkait adanya dugaan pungutan liar (pungli) yang di lakukan oleh pihak SPBU Randangan dan dirinya pun berharap kepada kapolda gorontalo dan kapolres pohuwato segera menyelidiki isue tersebut.
“Bila benar adanya kebenaran pungli itu,saya meminta dengan hormat kepada kapolda gorontalo dan kapolres pohuwato memerintahkan anggotanya untuk selidiki kebenaran,dan bila terbukti adanya,maka harus di tindak tegas pihak SPBU”,tegas IM
Anehnya lagi ditempat tersebut terjadi sebuah persoalan yang menibulkan sebuah penghambatan kepada Jurnalis dalam melakukan peliputan terkait isue yang beredar,kejadin itu terjadi kepada salah seorang jurnalis GoSulut media Online yang bertugas diwilayah kabupaten Pohuwato,kemungkinan besar jurnalis itu akan melakukan upaya hukum terkait menghalang-halangi tugas jusnalis dalam peliputan.
Menurut ,awak Media online yang mendapatkan dugaan intimidasi saat peliputan oleh pengawas inisial.RS serta menejer SPBU WS bahwa dirinya akan melalukan peliputan dengan cara memgkonfirmasi ke salah satu narasumber yang membawa Gelon akan tetapi yang terjadi adalah sebuah intimidasi yakni didorong-dorong berulang hingga kurang lebih 10 meter kebelakang.28/10/2022
“Pada saat, saya melakukan tugas peliputan untuk mewawancarai sala satu pemegang rekomendasi,saya di hampiri dan di dorong oleh pengawas dan manager SPBU,entah apa yang mereka khawatirkan hingga mereka lakukan hal yang tidak semestinya,tindakan mereka ini seolah akan memperkuat kebenaran isue tentang pungli tersebut”,ungkap IM.
Pihak kepolisian kiranya segera melakukan penyelidikan dengan kegiatan dugaan pungutan terhadap para warga masyarakat yang melakukan pengisian diSPBU Randangan.(RM80)