Pohuwato Presurre News, 11 Oktober 2024 — Aktivitas tambang ilegal di kawasan Pohuwato memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian lokal, khususnya bagi pelaku usaha rumah makan dan Kuliner Meskipun kontroversial, banyak usaha kuliner yang merasakan lonjakan keuntungan akibat meningkatnya daya beli masyarakat.
Dengan banyaknya pendapatan tambahan yang dihasilkan oleh pekerja tambang ilegal, rumah makan dan Kuliner di sekitar area pantai pohon cinta dan juga komplex ibu kota tersebut mengalami peningkatan pengunjung yang signifikan. Banyak pelanggan baru, termasuk pekerja tambang, yang mencari tempat untuk bersantai dan menikmati makanan dan Kuliner setelah seharian bekerja. Ungkap Owner Rumah makan yang enggan di sebutkan namanya.
Dari penelusuran Tim Media Pressure News terhadap Usaha Usaha Mikro Kecil dan menengah (UMKM) Hal inilah yang membuat omzet pelaku usaha kuliner meningkat, dan mereka berusaha memanfaatkan situasi ini dengan menawarkan menu spesial dan paket menarik.
Peningkatan konsumsi di sektor kuliner juga menciptakan peluang bagi UMKM yang menyediakan bahan baku dan produk pendukung lainnya. Usaha rumah makan menjadi lebih kreatif dalam menawarkan layanan, termasuk penyediaan makanan bagi pekerja kabilasa dan pelaku usaha tambang para wisatawan yang datang mengunjungi Bumi Pohuwato tercinta.
Namun, di balik keuntungan tersebut, ada peringatan tentang risiko jangka panjang. Ketergantungan pada kegiatan tambang ilegal dapat menimbulkan masalah sosial, kerusakan lingkungan, dan risiko hukum. Oleh karena itu, penting bagi para pelaku usaha untuk mempertimbangkan keberlanjutan dan mencari alternatif usaha yang lebih legal dan aman.
Masyarakat dan pemerintah diharapkan dapat bersama-sama menemukan solusi yang lebih berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi tanpa mengorbankan aspek hukum dan lingkungan.YM.
