Pressure News Balayo, 31/10/ 2024 – Para pengusaha Pertambangan Tanpa Izin (PETI) di Balayo kompak melakukan langkah bersama untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan mengadakan kegiatan normalisasi Sungai Balayo.
Kegiatan ini melibatkan delapan unit ekskavator yang dioperasikan untuk menggali dan mengangkut endapan pasir yang telah menumpuk di aliran sungai, sebagai langkah preventif untuk mengurangi dampak negatif dari aktivitas tambang terhadap ekosistem sekitar.
Langkah ini mencerminkan komitmen para pelaku usaha PETI dalam menyeimbangkan kebutuhan ekonomi dengan tanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan. Selain menjaga kualitas air, diharapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan di kalangan masyarakat serta pelaku usaha.
Salah seorang pengusaha PETI turut mengungkapkan komitmennya dalam memperhatikan aspek lingkungan dan berusaha mengajak penambang lain agar tetap menjaga kelestarian alam dalam setiap aktivitas pertambangan.
“Penormalisasian sungai ini sebagai bentuk kepedulian kami untuk menjaga lingkungan. Kami juga akan mendorong para pelaku usaha ini secara rutin melakukan normalisasi sungai akibat aktivitas pertambangan tersebut,” ujarnya.
Melalui langkah ini, diharapkan para penambang di wilayah Balayo dapat lebih konsisten dalam menjaga keseimbangan antara produktivitas ekonomi dan keberlanjutan lingkungan.
Yarman M