Pressure News Marisa 30/10/2024 – Warga Kabupaten Pohuwato mempertanyakan peran dan tanggung jawab Dinas Perhubungan dalam penarikan retribusi kendaraan di Pasar Minggu Marisa.
Warga merasa kebijakan ini justru mengesampingkan aspek keselamatan dan kenyamanan pengendara, terutama terkait risiko kemacetan dan kecelakaan di jalan umum sekitar pasar.
Kemacetan yang terjadi setiap Minggu, mengganggu akses jalan menuju Rumah Sakit Bumi Panua dan berpotensi memperlambat layanan darurat yang memerlukan akses cepat ke rumah sakit.
Menurut beberapa warga, Dinas Perhubungan seharusnya tidak hanya fokus pada pungutan retribusi kendaraan, tetapi juga memastikan keselamatan dan kelancaran lalu lintas di sekitar lokasi pasar.
“Saat retribusi diambil, seharusnya ada pengaturan yang lebih baik untuk mengurangi risiko macet dan kecelakaan. Apalagi jalur ini juga merupakan akses menuju rumah sakit, jadi penting untuk menjaga kelancaran lalu lintas,” ungkap salah satu warga setempat.
Warga mendesak agar Dinas Perhubungan Pohuwato segera mengevaluasi kebijakan tersebut dan memperbaiki pengaturan lalu lintas di sekitar Pasar Minggu Marisa demi keamanan,
kenyamanan, dan akses yang lebih baik ke fasilitas kesehatan.
Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Perhubungan Pohuwato, Mohamad Huntoyungo SE MM, melalui Kepala Bidang Teknis Lalu Lintas dan Angkutan, Halim Laparaga SE MM, menyatakan bahwa pihaknya saat ini menghadapi kendala kemacetan yang terjadi di sekitar area Pasar Marisa. Hal ini disebabkan oleh aktivitas para pedagang yang melakukan jual beli beras menggunakan mobil pick-up serta pedagang lainnya yang memanfaatkan separuh badan jalan untuk berjualan.
“Kami mengalami kesulitan dalam mengatur lalu lintas karena keterbatasan personil perhubungan. Dengan jumlah pegawai yang terbatas, sulit untuk menangani kemacetan yang disebabkan oleh pedagang yang memenuhi separuh badan jalan,” ungkap Halim Laparaga.
Warga berharap adanya solusi ke depan untuk penataan kawasan pasar serta penambahan personil guna memperlancar lalu lintas di sekitar lokasi tersebut, demi kenyamanan masyarakat dan pengguna jalan lainnya.
Yarman m
